Berita

    Featured Image

    Tips agar Tetap Tenang saat Ditilang

    Razia lalu lintas memang ada kalanya mendebarkan, Apalagi jika Anda tidak membawa surat kelengkapan berkendara ataupun tidak sengaja melanggar lalu lintas. Tapi tenang, ada 5 tips saat ditilang yang dapat Anda terapkan untuk menghadapi aparat kepolisian. 

    Memang benar, kesalahan yang dilakukan tidak jarang membuat banyak orang panik saat terkena tilang polisi. Maka dari itu, tips ini akan membantu Anda tetap tenang dan menghadapi situasi ditilang dengan mudah. 

    Jangan Panik, Ini 5 Tips saat Ditilang

    Biasanya, pengendara pemula akan merasa panik saat melihat razia polisi di jalan. Berikut adalah beberapa tips agar Anda tetap tenang saat ditilang.

    • Berhenti di Tempat yang Aman

    Pertama, berhentilah di tempat yang aman sesuai dengan arahan dari aparat kepolisian. Jangan berusaha menghindar atau kabur, karena justru dapat membahayakan diri Anda dan orang lain. 

    Banyak kasus kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh pengendara yang mencoba menghindari razia polisi dengan berputar balik.

    Maka dari itu, menepilah di pinggir jalan dengan hati-hati dan ikutilah prosedur razia kepolisian. Inilah tips saat ditilang yang perlu Anda terapkan demi keselamatan.  

    • Tetap Tenang dan Sopan

    Jangan panik saat terkena tilang. Rasa panik hanya akan memperburuk situasi dan Anda tidak bisa berpikir jernih. Kepanikan bisa membuat Anda lupa informasi penting, membuat kesalahan, atau bahkan memperburuk suasana hati petugas.

    tetap tenang dan sopanPexels.com

    Cobalah untuk tetap bersikap sopan dan kooperatif kepada petugas. Sikap yang baik akan memudahkan Anda untuk berinteraksi kepada petugas sehingga proses tilang bisa berjalan lancar.

    • Pahami Pelanggaran Anda

    Tips saat ditilang selanjutnya adalah memahami pelanggaran Anda. Setelah menenangkan diri, dengarkan baik-baik penjelasan dari petugas alasan apa Anda ditilang. 

    Mendengarkan dengan baik menunjukkan bahwa Anda menghargai penjelasan mereka dan memahami situasinya.

    Jika Anda merasa tidak bersalah atau ada kesalahpahaman, ajukan pertanyaan dengan sopan untuk klarifikasi. Hindari perdebatan yang tidak perlu karena hanya akan memperpanjang proses dan membuat situasi lebih tegang.

    • Serahkan Dokumen yang Diminta

    Tips selanjutnya adalah menyerahkan dokumen kelengkapan yang diminta seperti SIM, STNK, dan lain sebagainya. Pastikan Anda selalu membawa dan siap menunjukkan dokumen penting tersebut. 

    Jika Anda lupa membawa dokumen tersebut, jelaskan dengan jujur kepada petugas. Kejujuran biasanya lebih dihargai daripada mencoba untuk berbohong atau mengelak.

    • Pahami Jenis Surat Tilang

    Polisi biasanya akan menggunakan salah satu dari dua jenis surat tilang, yaitu surat tilang dengan slip biru atau slip merah. 

    Penting untuk Anda memahami kedua jenis surat tilang ini agar memudahkan proses tindakan hukum yang didapat. 

    Slip merah diperuntukkan untuk seseorang yang biasanya menolak ditilang. Pada situasi ini, pelanggar wajib  menghadiri sidang tilang di Pengadilan Negeri pada waktu yang telah ditentukan oleh pihak kepolisian.

    Proses ini biasanya memakan waktu lebih lama karena sidang umumnya diadakan sekitar 7-14 hari setelah tilang diberikan.

    Sedangkan surat tilang slip biru adalah surat yang paling umum digunakan terutama bagi pelanggar yang mengakui kesalahannya. Proses surat tilang dengan slip biru umumnya lebih cepat dibandingkan dengan slip merah.

    Jika memang Anda merasa bersalah, maka terimalah surat tilang slip biru. Namun, apabila Anda merasa tidak bersalah, janganlah berdebat yang dapat memperkeruh suasana. 

    Mintalah surat tilang slip merah yang nantinya dapat Anda jelaskan dengan sopan di persidangan. 

    Intinya dari berbagai tips di atas, kuasai diri Anda agar tetap tenang. Jika Anda tenang, maka Anda akan mudah menjalani proses tilang.